Sains & Teknologi

Kebakaran hutan semakin sering terjadi dan semakin merusak

HUMANITY TELAH hidup dan bermain dengan api selama setidaknya 300.000 tahun. Perapian tertua, ditemukan di Gua Qesem di Israel dan penuh dengan abu kayu, setua Manusia. Pembakaran tidak pernah ketinggalan zaman. Ribuan tahun kemudian, pembakaran batu bara, minyak, dan gasoline alam dalam skala besar membuka energi dalam skala yang jauh melampaui perapian—dan dengan demikian memicu perubahan besar pada iklim planet ini. Umat manusia, para aktivis gemar mengatakan, membakar bahan bakar fosil dan dunia bersamanya. Mereka mengacungkan plakat dengan gambar kelereng biru yang terbakar.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
This site is registered on wpml.org as a development site. Switch to a production site key to remove this banner.